Bentuk file : PDF (dengan password)
Size : 4,9 MB
Harga : Rp 85.000,- (pengiriman file via email)
--------------------
Isi ebooks
Sebagai departemen yang berhadapan langsung dengan rekanan, baik supplier maupun sub-kontraktor, Purchasing diharapkan memiliki fleksibilitas yang baik dalam melakukan aktivitasnya. Mengapa demikian?
Rekanan perusahaan hanya satu sisi dari aktivitas Purchasing, sisi lainnya, purchasing harus mampu menampung segala keluhan akan performance supplier dari departemen lain. Ditambah lagi faktor financial, seperti pembayaran, yang terkadang sering bermasalah.
Disinilah Purchasing dituntut memiliki fleksibilitas yang baik. Ia harus mampu menempatkan diri diantara supplier dan user.
Belum tentu semua ketidaksesuaian material disebabkan oleh kesalahan supplier, tidak jarang ketidaksesuaian tersebut disebabkan oleh kesalahan penanganan yang dilakukan oleh operator di perusahaan Anda.
Oleh karena itu tidak semua ketidaksesuaian dapat langsung dicomplain ke supplier. Purchasing harus memastikan terlebih dahulu penyebab ketidaksesuaian tersebut. Tentunya dengan bekerjasama dengan departemen terkait lainnya.
Ada beberapa aktivitas yang biasa dikerjakan oleh purchasing, antara lain adalah :
a. Aktivitas Utama. Yaitu tugas utama yang harus dilakukan oleh Purchasing, antara lain adalah mencari supplier terbaik.
b. Aktivitas Reguler. Yaitu segala hal yang berhubungan dengan transaksi pembelian
c. Aktivitas Penyelesaian Masalah. Yaitu bekerjasama dengan departemen lainnya mencari solusi dari permasalahan yang ada seputar ketidaksesuaian material.
d. Aktivitas Berkala. Yaitu aktivitas purchasing yang dilakukan secara periodik dalam waktu tertentu
e. Aktivitas Kontrol. Yaitu aktivitas yang bertujuan untuk mencegah terjadinya ketidaksesuaian material dikemudian hari, terutama yang diakibatkan oleh perubahan teknis material.
Keseluruhan aktivitas di atas akan dibahas lebih jelas pada bab-bab di dalam Buku ini.
Pada Buku ini Penulis akan paparkan Sistem Manajemen pada Fungsi Purchasing dengan jelas. Penulis mengharapkan Pembaca dapat menerapkan Fungsi-fungsi tersebut dengan baik dan mandiri.
Yang perlu Anda lakukan hanya membaca dan memahami buku ini, dan kemudian menerapkannya pada Perusahaan Anda.
Selamat Mencoba
-------------------------------
DAFTAR ISI
PURCHASING 6Purchasing 7
Aktivitas Utama Purchasing 9
Aktivitas Reguler 10
Aktivitas Penyelesaian Masalah 10
Aktivitas Berkala 11
Aktivitas Kontrol 11
Istilah dan Definisi 12
Proses Pembelian 15
Rencana Kebutuhan 17
Koordinasi Rencana Produksi 17
Pembuatan Purchase Request (PR) oleh User 17
Penjabaran Spesifikasi Kebutuhan 20
Penjabaran BOM ( Bill of Materials ) 20
Komunikasi Spesifikasi dengan Kandidat Supplier 22
Pemeriksaan Approved Supplier List (ASL) 22
Pengiriman Drawing 23
Penerimaan dan Pengujian Sample 24
Penerimaan Sample dari Supplier 24
Tindak Lanjut Hasil Pemeriksaan Sample 24
Antisipasi berbagai Kemungkinan 25
Kandidat ASL tidak tersedia 25
Kemungkinan Perubahan Jumlah 26
Ketepatan Delivery Time 26
Negosiasi dengan Kandidat Supplier 27
Penawaran Harga (Quotation) oleh Supplier 27
Penyesuaian Harga dengan Anggaran 30
Negosiasi Harga Material 30
Negosiasi Total Cost 31
Negosiasi Pembayaran 32
Pembuatan Purchase Agreement 32
Pembuatan Purchase Order 34
Penentuan Kandidat Supplier 34
Penentuan berdasarkan Rating 35
Penilaian Rating dan Persentase PO 36
Pembuatan Agreement 39
Review draft PO ( Purchase Order ) 39
Pembuatan PO (Purchase Order) 40
Formulir Purchase Order 43
Input Data PO 44
Penerimaan Material 45
Informasi Kedatangan material 45
Pemeriksaan Dokumen 46
Persiapan Dokumen Pemeriksaan 46
Pemeriksaan Kelengkapan Dokumen Supplier 47
Pemeriksaan Kesesuaian Material dengan Dokumen 47
Delivery Order (DO) 48
Tindak Lanjut Kesesuaian 51
Invoice 51
Permintaan Pemeriksaan Material (PPM) 52
Goods Received (GR) 53
Invoice Received (IR) 53
Permasalahan terkait Penerimaan Material 55
Permasalahan Material Masuk 55
Permintaan Pemeriksaan Material 55
Kemungkinan Ketidaksesuaian Material 57
Tindakan Perbaikan 59
Sanksi dan Penalti Supplier 63
Permasalahan di Gudang Penyimpanan 64
Pemahaman akan Product Knowledge 65
Ketepatan Lokasi Penyimpanan 66
Ketepatan Prosedur Penyimpanan 67
Metode keluar-masuk material yang Sesuai 68
Kontrol Lama Penyimpanan 68
Permasalahan pada Uji Pra-Produksi 70
Tindak Lanjut Hasil Pre-Production 72
Permasalahan pada Produk Akhir 74
Hasil pemeriksaan Outgoing Inspection 75
Material untuk Proses Akhir 76
Permasalahan pada Assurance Test 78
Hasil Assurance Test 79
Tindak Lanjut kepada Supplier 80
Tindak Lanjut Material Bermasalah 82
Pemeriksaan Bersama 84
Kerusakan disebabkan kesalahan Supplier 84
Kerusakan bukan disebabkan kesalahan Supplier 85
Pemeriksaan Bersama secara Berkala 86
Penyebab Dihentikannya Produksi 88
Akibat Stok Material Kosong 89
Akibat Keterlambatan Material 91
Akibat Material Rusak 94
Tindak lanjut material bermasalah 95
Permasalahan pada Customer Complain 97
Memastikan Identitas Produk RMA 98
Tracking Material 100
Memberikan SCAR kepada Supplier 101
Menentukan Status Supplier 102
Kontrol oleh Purchasing 103
Kontrol Supplier 103
Keputusan Mencari Alternatif Supplier 104
Penentuan Kandidat Supplier Baru 105
Kualitas Material Kandidat Supplier Baru 106
Kontrol Identitas Material 108
Identitas Material 110
Identitas Material versi Supplier 110
Identitas WIP (Work In Progress) 112
Identitas Repair 112
Identitas pada Rework (Pengerjaan Ulang) 113
Tracking 114
Kontrol ECN 115
Distribusi ECN 116
Distribusi ECN kepada Supplier 117
Negosiasi Harga dan Delivery Material Baru 119
Kontrol Material Development 121
Pengiriman Drawing ke Supplier 122
Pengiriman Sample Material oleh Supplier 123
Keputusan Hasil Pemeriksaan Sample 124
Konsultasi dengan Supplier 124
DAFTAR FORMULIR
Formulir Quotation 29
Formulir Supplier Corrective Action Report 62
----------------
Panduan Praktis Purchasing |
Panduan Praktis Purchasing |
Panduan Praktis Purchasing |
Panduan Praktis Purchasing |
www.sistemmanajemen.com