Bentuk file : microsoft office word (136 halaman)
Harga : Rp 4.500.000,- (empat juta lima ratus ribu rupiah)
(pengiriman file via email)
------------------------
Pedoman (Manual)
adalah salah satu bentuk Dokumen yang digunakan pada suatu Sistem
Manajemen. Pada umumnya Hierarki Dokumen pada suatu Sistem Manajemen
adalah:
1. Pedoman
2. Prosedur
3. Instruksi Kerja (bila diperlukan)
4. Rekaman (misal formulir)
---------------------
Pedoman Proyek adalah panduan tentang konsep dan praktik untuk manajemen proyek (yang penting dan berdampak pada keberhasilan pelaksanaan proyek).
Pedoman
Proyek ini merujuk pada:
ISO 21502:2020 Project, programme and portfolio management - Guidance on project management
ISO 21502:2020 Manajemen proyek, program, dan portofolio - Panduan manajemen proyek.
Dokumen yang Anda dapatkan pada Paket Pedoman Proyek ini adalah:
1. pedoman proyek (microsoft office word (136 halaman))
--
Daftar Isi Pedoman Proyek
Tentang Organisasi
Riwayat dan Sejarah Perusahaan
Visi Perusahaan
Misi Perusahaan
Tujuan Penerapan
Ruang Lingkup
Batasan
Pengecualian
Pendahuluan
1. Ruang Lingkup
2. Acuan normatif
3. Istilah dan definisi
4. Konsep manajemen proyek
4.1 Ikhtisar
4.1.1 Umum
Gambar 1. Contoh manajemen proyek
4.1.2 Proyek
4.1.3 Manajemen proyek
4.2 Konteks
4.2.1 Dampak konteks proyek
4.2.1.1 Umum
4.2.1.2 Faktor dari dalam organisasi
4.2.1.3 Faktor dari luar organisasi
4.2.2 Strategi dan proyek organisasi
Gambar 2. Contoh penciptaan nilai melalui proyek dan program
4.2.3 Perspektif pelanggan dan pemasok
4.2.4 Kendala proyek
4.2.5 Proyek yang berdiri-sendiri, bagian dari program atau portofolio
Gambar 3. Contoh hubungan antara portofolio, program dan proyek
4.3 Tata kelola proyek
4.3.1 Kerangka tata kelola
4.3.2 Kasus bisnis
4.4 Siklus hidup proyek
Gambar 4. Hubungan antara siklus hidup proyek
4.5 Organisasi dan peran proyek
4.5.1 Organisasi proyek
Gambar 5. Contoh struktur organisasi proyek
4.5.2 Organisasi sponsor
4.5.3 Dewan proyek (Project board)
4.5.4 Sponsor proyek
4.5.5 Project assurance
4.5.6 Manajer proyek
4.5.7 Project office
4.5.8 Work package leader
4.5.9 Anggota tim proyek
4.5.10 Pemangku kepentingan proyek (Project stakeholders)
Gambar 6. Contoh pemangku kepentingan proyek yang potensial
4.5.11 Peran lainnya
4.6 Kompetensi personil proyek
5. Prasyarat untuk memformalkan manajemen proyek
5.1 Ikhtisar
5.2 Pertimbangan untuk menerapkan manajemen proyek
5.3 Peningkatan berkelanjutan pada lingkungan manajemen proyek
5.4 Keselarasan dengan proses dan sistem organisasi
6. Praktik manajemen proyek terintegrasi
6.1 Ikhtisar
Gambar 7. Pandangan tentang praktik manajemen proyek terintegrasi
6.2 Aktivitas pra-proyek
6.3 Mengawasi suatu proyek
6.4 Mengarahkan proyek
6.5 Memulai sebuah proyek
6.5.1 Ikhtisar
6.5.2 Mobilisasi tim proyek
6.5.3 Tata kelola proyek dan pendekatan manajemen
6.5.4 Pembenaran proyek awal
6.5.5 Perencanaan proyek awal
6.6 Mengendalikan proyek
6.6.1 Ikhtisar
6.6.2 Pembenaran progresif
6.6.3 Mengelola kinerja proyek
6.6.4 Mengelola permulaan dan penutupan setiap fase proyek
6.6.5 Mengelola permulaan, kemajuan, dan penutupan paket pekerjaan
6.7 Mengelola penyampaian
6.8 Menutup atau menghentikan suatu proyek
6.9 Aktivitas pasca proyek
7. Praktik manajemen untuk suatu proyek
7.1 Ikhtisar
Gambar 8. Praktik manajemen suatu proyek terpadu
7.2 Perencanaan
7.2.1 Ikhtisar
7.2.2 Mengembangkan rencana
7.2.3 Memantau rencana
7.3 Manajemen benefit
7.3.1 Ikhtisar
7.3.2 Mengidentifikasi dan menganalisis benefit
7.3.3 Memantau benefit
7.3.4 Merawat benefit
7.4 Manajemen ruang lingkup
7.4.1 Ikhtisar
7.4.2 Mendefinisikan ruang lingkup
7.4.3 Mengendalikan ruang lingkup
7.4.4 Mengonfirmasi penyampaian ruang lingkup
7.5 Manajemen sumber daya
7.5.1 Ikhtisar
7.5.2 Merencanakan organisasi proyek
7.5.3 Membentuk tim
7.5.4 Mengembangkan tim
7.5.5 Mengelola tim
7.5.6 Merencanakan, mengelola, mengendalikan sd fisik material
7.6 Manajemen jadwal
7.6.1 Ikhtisar
7.6.2 Memperkirakan durasi aktivitas
7.6.3 Mengembangkan jadwal
7.6.4 Mengendalikan jadwal
7.7 Manajemen biaya
7.7.1 Ikhtisar
7.7.2 Memperkirakan biaya
7.7.3 Mengembangkan anggaran
7.7.4 Mengendalikan biaya
7.8 Manajemen risiko
7.8.1 Ikhtisar
7.8.2 Mengidentifikasi risiko
7.8.3 Menilai risiko
7.8.4 Menangani risiko
7.8.5 Mengendalikan risiko
7.9 Manajemen masalah
7.9.1 Ikhtisar
7.9.2 Mengidentifikasi masalah
7.9.3 Menyelesaikan masalah
7.10 Mengendalikan perubahan
7.10.1 Ikhtisar
7.10.2 Menetapkan kerangka kerja pengendalian perubahan
7.10.3 Mengidentifikasi dan menilai permintaan perubahan
7.10.4 Merencanakan implementasi permintaan perubahan
7.10.5 Menerapkan dan menutup permintaan perubahan
7.11 Manajemen mutu
7.11.1 Ikhtisar
7.11.2 Perencanaan mutu
7.11.3 Menjamin mutu
7.11.4 Mengendalikan mutu
7.12 Keterlibatan pemangku kepentingan
7.12.1 Ikhtisar
7.12.2 Mengidentifikasi pemangku kepentingan
7.12.3 Melibatkan pemangku kepentingan
7.13 Manajemen komunikasi
7.13.1 Ikhtisar
7.13.2 Perencanaan komunikasi
7.13.3 Mendistribusikan informasi
7.13.4 Memantau dampak komunikasi
7.14 Mengelola perubahan organisasi dan masyarakat
7.14.1 Ikhtisar
7.14.2 Mengidentifikasi perlunya perubahan
7.14.3 Melaksanakan perubahan organisasi dan kemasyarakatan
7.15 Pelaporan
7.15.1 Ikhtisar
7.15.2 Merencanakan Pelaporan
7.15.3 Mengelola pelaporan
7.15.4 Menyampaikan laporan
7.16 Pengelolaan informasi dan dokumentasi
7.16.1 Ikhtisar
7.16.2 Mengidentifikasi informasi mana yang harus dikelola
7.16.3 Menyimpan dan mengambil informasi dan dokumentasi
7.17 Pengadaan
7.17.1 Ikhtisar
7.17.2 Merencanakan pengadaan
7.17.3 Mengevaluasi dan memilih pemasok
7.17.4 Administrasi kontrak
7.17.5 Menutup kontrak
7.18 Pembelajaran
7.18.1 Ikhtisar
7.18.2 Mengidentifikasi pelajaran
7.18.3 Menyebarkan pelajaran
--
1. pedoman proyek
pedoman proyek pedoman proyek pedoman proyek pedoman proyek pedoman proyek pedoman proyek pedoman proyek pedoman proyek pedoman proyek pedoman proyek pedoman proyek pedoman proyek pedoman proyek pedoman proyek
---
www.sistemmanajemen.com